Kota Bima, Timurhedlinenews_
Wakil Kepala Kepolisian Resor Kota Bima, Komisaris Polisi Mujahidin Ssos mengatakan pemberian pengawalan kepada klub sepeda motor gede atau moge, diperbolehkan secara aturan.
Asalkan, kata dia, dalam proses pengawalan itu tidak ada rambu lalu lintas yang dilanggar.
“Demi keamanan boleh, tapi tentu tetap harus mengacu aturan lalu lintas. Justru dengan adanya dikawal, kami berharap supaya teratur, bukan justru malah tidak teratur,” kata Mujahidin saat mendapingi ketua Moge Indonesia, Komjen (Pur) Nanan Soekarna, di Marina Inn, Selasa 30 November 2021.
Menurutnya, kegiatan Kunjungan Mantan Wakapolri Komjen Pol (Purn.) Drs. Nanan Soekarna, Beserta Rombongan Moge berjumlah 45 Unit HDCI dan 7 Unit Mobil yang Berangkat dari Bima Menuju Labuan Bajo. “ Rombongan Moge dikawal sampai Pelabuhan Sape, dana lamngsung masuk kapal penyebrangan ke Labuan Bajo,”kata Mujahdin.
Serdangkan rangkaian kegiatan dimulai pukul 18.30 wita bertempat di Hotel Marina IIN Kelurahan Dara, Kecamatan Rasanae Barat telah tiba rombongan Moge sebanyak 44 unit Moge yang dipimpin langsung oleh mantan waka Polri Komjen Pol (Purn.) Drs. Nanan Soekarna.
Pukul 18.40 wita rombongan meninggalkan hotel Marina IIN menuju rumah Makan BBA untuk makan malam didampingi oleh Waka Polres Bima Kota Kompo Mujahidin.
Pukul 20.30 wita rombongan kembali ke Hotel Marina IIN untuk istirahat dan pada hari Selasa tanggal 30 November 2021 pukul 06.00 wita rombongan akan menuju Pelabuhan Sape selanjutnya akan menuju Labuan Bajo NTT.
Sementara itu, Ketua Moge Indonesia Komjen (purn) Nanan Soekarna, mengatakatan kegiatan ini merupakan Indonesia Rally Etape 5 dengan titik Jelajah Nusa Tenggara.
“Penyeberangan dari Bima menuju Labuan Bajo menggunakan kapal besar reguler sehingga kita tidak perlu lagi untuk men “charter” ferry dan ini sangat hemat, cepat dan aman,” kata Nanan, saat ditemui di Hotel Marina Inn, Selasa 30 November 2021.Exploring Komodo Island, direncanaka akan menyewa kapal Kmp Komodo, kapal wisata ASDP. “ Biaya kita akan sharing per peserta,” kata Dia. (02)