Inilah Tujuh Hal Kenapa Warga Kota Bima Cenderung Memilih Paslon No.3 Ansar-Syam

Kota Bima, Timurheadlienews_

Dalam kancah perpolitikan Kota Bima, ada tiga pasangan calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bima tahun 2024-2029 yang ikut dalam kontestasi, tiga pasangan tersebut telah melalui beberapa tahapan proses yang telah ditetapkan oleh KPU Kota Bima hingga pada penentuan nomor urut. Saat ini, Sebagian besar warga Kota Bima sebenarnya telah menentukan siapa yang bakal dipilih saat pencoblosan, namun pilihan tersebut bisa saja berubah selama rentang waktu hingga tepat pada hari pencoblosan. “Ini semua sangat tergantung pada pola kerja, sosialisasi, dan jejaring tim ke bawah yang mengampanyekan Paslon dengan sasaran yang tepat ke masyarakat,”

Pasangan H Syafriansar-Syamsudin (Ansar-Syam) adalah salah satu kontestan Pilkada Kota Bima 2024, mereka mendapat nomor urut 3, sedangkan pasangan H A Rahman/Feri Sofyan (Mari) mendapat nomor urut 1, dan pasangan H Mohammad Rum-Mutamainah (Rum-Inah) di nomor urut 2.

Tim pemenangan menyebut Pasangan Ansar Syam dengan sebutan Asam Manis, kendati datang mendaftar belakangan, namun pasangan ini sebenarnya telah menyiapkan rancangan dan persiapan satu tahun lalu. “Kita tidak datang tiba-tiba, akan tetapi Kita telah menyiapkan semuanya sejak satu tahun lalu,” kata salah satu Koodinator tim Ansar-Syam, Muhammad Farhan, kepada timurheadlinenews, Jumat 27 September 2024.

Ia membeberkan Ada tujuh hal yang menjadi keunggulan pasangan ini yang belum tentu dimiliki Paslon lain, pertama kata dia, Pasangan ini mewakil dan membawa aspirasi Generasi muda yang cenderung menginginankan perubahan yang cepat, pasangan ini juga selalu menempatkan kepentingan Masyarakat mana saja, dan menyediakan waktu luang tanpa dibatasi. “Bisa bertemu kapan saja dan waktunya akan selalu untuk mendengarkan keluhan keluhan warga.

Kedua, Pasangan ini memiliki pembawaan sederhana tidak membedakan Tingkat dan kelas Masyarakat, keduanya lahir dari Masyarakat bawah tentu saja memahami kebutuhan mereka dengan baik. “Ini berkat pengalamannya saat duduk di kursi dewan, pak H. Ansar sebagai legislator di DPRD Kota Bima juga pernah menjadi legislator di DPR Provinsi NTB, beliau memahami betul, sedangkan wakilnya pak Syam adalah ketua partai PBB yang telah mampu membawa partai tersebut duduk sebagai unsur pimpinan tahun 2019-2024,” bebernya.

BACA JUGA:  Reses di Rabangodu Selatan, H Ridwan Serahkan Kursi, M Amin Bagikan Kaos

Ketiga, persamaan misi dengan mantan Walikota sebelumnya, H Muhammad Lutfi yakni membawa Kota Bima dengan persiapan yang mengarah pada kehidupan Masyarakat yang adil, menyiapkan serta menjaga perangkat komunakasi yang telah dibuat oleh mantan walikota sebelumnya serta memperjuangkan visinya yang belum terselesaikan, selain itu menyediakan lapangan kerja yang luas, perlu diketahui, keduanya adalah ketua dan sekteraris pemenangan Lutfi Feri tahun 2018, kemenangan Pasangan Lutfer tidak terlepas dari kerja keras keduanya dan juga salah satu orator Papan Putih, Darusalam, yang saat ini masuk jajaran tim pada pasangan Ansar Syam.

Ke empat,  pasangan ini memiliki kesiapan pendanaan yang cukup serta tidak merepotkan banyak orang dalam kegiatan kampanye maupun sosialisasi, masyarakat datang atas dasar sukarela dan kecintaan, singkron dengan sikap keduanya yang ramah dan tanpa pangan bulu. Siapa saja bisa bertemu dengan keduanya selama beliau berdua ada di Bima, persis pola yang dipakai H Muhammad Lutfi.

Ke lima, mereka tidak akan menjual perbedaan dalam kampanye, akan tetapi dengan semboyan politik santun dan Ikhlas, hadir sebagai penyejuk pemersatu di Tengah  kegalauan Masyarakat yang menginginkan kesetaraan.

Ke enam, keduanya adalah pimpinan partai islam yang tentu saja garis perjuangannya sinergis dengan kepentingan umat.

Terakhir, pasangan Ansar Syam berjanji akan melakukan pembenahan birokrasi dengan memberikan ruang kepada pegawai untuk berkarya sesuai dengan basis ilmu yang mereka miliki serta memberikan ruang berinovasi untuk kemajuan daerah.(Tim)