Kota Bima, Timurheadlinenews_
Bulan Agustus adalah bulan dimana Masyarakat Indonesia menyambut hari Kemerdekaan, meski waktu tepatnya perayaan HUT kemerdekaan itu jatuh pada tanggal 17 Agustus, namun momen agustus kerap digunakan warga membuat berbagai jenis kegiatan dan hiburan sebagai bentuk rasa Syukur terhadap kemerdekaan dan mengenang jasa para Pahlawan.
Eforia agustus ini masuk hingga ke desa bahkan tingkat RT dengan menggelar berbagai lomba, lomba tidak saja untuk anak anak, akan tetapi para orangtua dengan berbagai kreasinya ikut terlibat dalam karnaval ataupun lomba tingkat RT, biasanya para orangtua mendampingi anak anak mereka ikut dalam lomba, tidak ada yang protes ataupun marah, semua larut dalam kegembiraan dan mereka tidak berharap juara akan tetapi sekedar ikut meramaikan sudah cukup memberikan kebahagiaan tersendiri.
Pemerintah Kota Bima telah menfasilitasi berbagai kegiatan baik berupa lomba maupun hiburan untuk menyambut 17 Agustus ini, termasuk menggelar pertandingan speak bola antar instansi melalui KORPRI CUP 2023, panitiannya dipusatkan di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bima dengan melibatkan berbagai unsur. Kompetisi ini tetap mengacu pada aturan permainan umumnya sepak bola yang mana aturan tersebut mengikuti aturan PSSI. “Ada aturan khusus yang disepakati bersama panitia namun tetap berpedoman pada program KORPRI dan Perarturan Umum PSSI,” bunyi surat yang dikeluarkan panitia yang disebarkan ke sejumlah OPD lingkup Pemerintah Kota Bima.
KORPRI CUP 2023 mengangkat tema ‘Sepak Bola Mempererat Rasa Persaudaraan Sehingga Terjaga Tali Silaturrahmi Antar Pegawai menuju Kota Bima Jaya” dan telah menggelar Technical Meeting terkait peraturan permainan di kantor DLH Kota Bima pada Senin 14 Agustus 2023. Ketua pantia adalah Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Syarif Rustaman.
Panitia menggunakan system Setengah Kompetisi dan mengambil pemenang dan juga runner up group untuk ikut babak selanjutnya, kemudian pada putaran kedua panitia menggunakan system gugur. “Namun sebelumnya Panitia melakukan pengundian lawan terlebih dahulu untuk menentukan group dari semua peserta,” ujar Syarif saat menjelaskan jkeputusan tersebut kepada peserta technical Meeting, Senin 14 Agustus 2023.
Panitia belum menentukan dimulainya kompetisi, namun tempat pelaksanaan bisa dipastikan di Lapangan Manggemaci, panitia juga telah menentukan sejumlah peraturan permainan termasuk durasi, persyaratan peserta yang akan diikuti oleh ASN mapun tenaga kontrak di lingkup Pemkot, BUMD dan juga Perguruan Tinggi tersebut. “Ada peserta dari partisipan yang diundang khusus dalam kompetesi,” ujarnya.
Direncanakan ada sekitar 37 club yang akan ikut mengikuti kompetisi tersebut, baik dari instansi lingkup Pemkot maupun BUMD dan juga undangan khusus, panitia juga menjelaskan secara rinci pembagian personel dalam tim yang ikut, yakni jumlah tenaga kontrak maupun ASN dalam satu tim yang diutus masing masing instansi dengan menerapkan pola keadilan untuk semua.(tim)
