Kota Bima, Timurheadlinenews_
Penjabat Walikota Bima, Ir. H Mohammad Rum, MT, pimpin apel gabungan seluruh jajaran ASN di halaman depan kantor Pemkot, Senin 2 Oktober 2023. HM Rum mengawali tatap muka dengan pegawai saat memimpin apel gabungan perdana untuk memeringati hari Kesaktian Pancasila serta Hari Batik Nasional sejak dilantik 26 September 2023 lalu.
Dalam arahannya, Rum menyatakan Peringatan Kesaktian Pancasila menjadi momentum memperkuat persatuan bangsa, di tengah kondisi saat ini perlu adanya upaya untuk tetap fokus terhadap apa yang menjadi tugas sebagai abdi negara.
Dikakatannya, kekuatan budaya dan unsur lokal adalah potensi yang harus mampu menjadi penguat ikatan persatuan, oleh karena itu semua potensi tersebut harus dipertahankan.
Di sisi lain Rum juga mengingatkan para pegawainya untuk selalu menjadi contoh di masyararakat dalam menjalankan ibadah. “Saya minta para pegawai harus menjadi contoh bagi lingkungan dalam hal memakmurkan masjid di tempat kerja masing masing,” ajaknya.
Selain itu Rum juga berpesan untuk menumbuhkan lingkugan keluarga yang menjunjung tinggi nilai keagamaan diminta para pegawai mengajak anak anak mereka beribadah di masjid.
Momen hari Kesaktian Pancasila, H. Rum mengajak seluruh ASN memahami kembali esensi para pendiri bangsa indonesia mencetuskan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa.
“Pada hari ini merupakan awal yang baik untuk menyatukan cita-cita dan langkah kita ke depan, menjadi bangsa yang Tangguh,” tuturnya.
Di sisi lain, Hari Batik Nasional, HM. Rum menegaskan bahwa batik merupakan pakaian yang sering dipakai bukan hanya karena bangga sebagai warisan budaya tetapi juga karena batik memiliki nilai seni yang tinggi. Demikian juga di daerah Bima memiliki ciri khas tersendiri yang harus ndipertahankan.
“Kearifan lokal peninggalan dari nenek moyang kita yang syarat akan nilai-nilai dan budaya seperti halnya gotong royong, ramah tamah, saling menghargai dan membantu,” jelasnya.
Masih banyak warisan budaya yang perlu dijaga kelestariannya sebagai jati diri dan identitas bangsa. Menurutnya semua itu perlu diwariskan untuk generasi yang akan datang.
“Masyarakat bima terkenal dengan budaya yang kental sebagai penghasil Qari dan Qariah terbaik, oleh karena itu saya harap hal ini dimulai dari diri kita sendiri,” ujarnya.
- Rum mengajak seluruh ASN berkhimat untuk saling bahu membahu bekerja sebaik mungkin guna memajukan Kota Bima. Amanah yang dipercayakan kepadanya selama lebih kurang setahun ke depan dapat berbenah melanjutkan program yang sudah berjalan dengan baik dan memperbaiki program yang belum maksimal.
“Banyak hal yang menjadi PR kita bersama ke depannya, diantaranya krisis air bersih, peningkatan kedisiplinan, penajaman berbagai program agar bisa bermanfaat dan menyentuh langsung masyarakat,” jelas H. Rum.
Terakhir, kunci utama untuk mencapai itu adalah unsur SDM terutama ASN yang berintegritas, profesional, kompeten dan dapat bekerja sama secara kolaboratif.
“Semoga Allah SWT, senantiasa memberikan petunjuk, bimbimgan perlindungan dan pertolongan kepada kita semua dalam upaya membangun daerah yang kita cintai ini,” tutupnya.(tim)
