Kota Bima, Timurheadlinenews_
Membangun Pariwisata tidak akan terlepas dari upaya kebersihan agar semua potensi terlihat nyaman, hal inilah yang mendorong pemerintah Kota Bima untuk membenahi semua tempat wisata dengan melakukan aksi bersih yang diberi nama Apel Siaga Beach Clean Up Day’ yang melibatkan semua unsur.
Aksi bersih dipimpin langsung oleh Walikota VBima H. Muhammad Lutfi mengambil posisi di Pantai Lawata sebagai upaya merajut kebersamaan dalam mempromosikan kebersihan lingkungan, khususnya sepanjang pantai Lawata Minggu, 17 September 2023.
Menurut HM Lutfi, harus ada kesadaran bersama untuk menjaga berbagai potensi kepariwisataan di Kawasan pesisir, pemerintah akan terus mendorong dan menfasilitasi agar potensi tersebut menjadi destinasi wisata yang gemilang di masa depan sehingga hasilnya dapat dinikmati oleh Masyarakat, Event Beach Clean Up Day 17 September ini berhasil mengumpulkan banyak warga dan pemangku kepentingan untuk berpartisipasi dalam upaya menjaga keasrian pantai Lawata.
Sejak awal memimpin Kota Bima, HM Lutfi telah melirik berbagai potensi tersebut agar bisa dioptimalkan pengelolaannya, pemerintah telah mambangun berbagai fasilitas di Kawasan Lawata dan Pantai Kolo untuk mendukung keberadaaan wisata di dua lokasi, kendati kondisi keuangan terbatas, namun upaya tersebut telah menyedot banyak perhatian yang memungkinkan bagi dunia UMKM di Kota Bima memanfaatkan potensi tersebut menjadi ladang usaha. Saat ini dua potensi tersebut seolah terbangun dari tidur Panjang, tinggal bagaimana mendorong Masyarakat untuk menjaganya.
UMKM dan Pariwisata dua sisi yang tak bisa dipisahkan, Membangun keduanya perlu sinergi, melibatkan berbagai unsur untuk mendukung, sehingga mampu dimanfaatkan secara maksimal. “Hidupnya pariwisata maka akan memancing tumbuhnya UMKM serta sektor lain yang ada di sekitarnya,” ungkap Walikota.
Dengan penuh semangat H. Lutfi ungkapkan tentang bagaimana upaya bersama dalam membersihkan pantai. “Ini merupakan langkah konkret menuju cita-cita menjadikan Kota Bima sebagai destinasi wisata yang mendunia,” tuturnya.
Selain mengkampanyekan pentingnya kebersihan lingkungan, Apel Siaga Beach Clean Up Day juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang upaya pelestarian alam, perlunya mengurangi limbah plastik, serta menjaga keindahan dan keragaman ekosistem pesisir.
Pada momen tersebut Walikota mengajak seluruh masyarakat dan pihak terkait untuk terus mendukung dan aktif berpartisipasi dalam program-program kebersihan lingkungan yang akan dilaksanakan di masa depan.
“Saya percaya bahwa dengan kerja sama yang solid, Kota Bima akan menjadi contoh sukses dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan, sambil meraih prestasi sebagai destinasi wisata yang menarik,” ungkapnya.
Masyarakat terlihat sangat antusias menyambut Apel Siaga Beach Clean Up Day, walikota berharap tidak hanya berhenti pada ceremonial saja, akan tetapi upaya tersebut akan berlanjut dan menjadi pergerakan positif yang berkelanjutan untuk menjaga keasrian pantai Lawata dan lingkungan Kota Bima secara keseluruhan.(tim)
